KONFIGURASI IP ADDRESS
1.
Login root, masukkan user name dan passwordnya.
2.
Tekan enter.
3.
Kemudian ketik tilisan seperti berikut, lalu
enter. (Untuk mengecek posisi eth0).
Ifconfig
|
4.
Jika eth0 belum aktif ketik (ifconfig (space)
eth0 (space) up), lalu tekan enter.
5.
Lalu cek kembali apakah eth0 nya sudah aktif,
ketik tulisan seperti dibawah ini.
Ifconfig
(space) eth0
|
6.
Tekan enter.
7.
Lalu masuk pada proses konfigurasi, ketik
tulisan seperti dibawah ini.
nano(space)
etc/network/interfaces
|
8.
Lalu
tekan enter.
9.
Lalu langkah selanjutnya masuk pada konfigurasi “auto
eth0”, tulis seperti berikut.
auto
(space) eth0
|
iface (space)
eth0 (space) init (space) static
|
address
(space) 172.16.0.0
|
network
(space) 172.16.0.1
|
broadcast
(space) 172.16.3.255
|
netmask
(space) 255.255.192.0
|
10.
Setelah selesai untuk menyimpannya tekan
(CTRL+X, lalu tekan Y, kemudian tekan enter)
11.
lalu ketik sebagai berikut.
/etc/init.d/networking (space) restart
|
12.
Nb: jika indikator “OK” berarti konfigurasi
berhasil, jika “Failed” berarti konfigurasi gagal.
13.
Kemudian masuk proses tes koneksi
Ping IP pada komputer yang kita buat tadi,
lalu enter.
Misalnya : ping (space) 172.16.0.1 –c3
|
14.
Lalu ping IP pada komputer lain yang masih satu
kabel, lalu enter.
Misalnya : ping (space) 172.16.0.5 –c3
|
15.
Note :
a)
Jika ada tulisan eth0 berarti kartu jaringan /
NIC berada pada eth0, jika eth0 tidak terdeteksi bisa dicoba eth1, eth2, dst.
b)
Pada penulisan iface eth0 init static bisa diganti iface eth0 init dhcp tergantung pengguna.
c)
pada penentuan IP address IP yang digunakan
harus satu kelas agar dapat terkoneksi dengan komputer lainya.
d)
Untuk menghentikan tulisan setelah di ping tekan
(ctrl+c).
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !