Konfigurasi
LAN dan jaringan Peer to peer
Di susun oleh :
Nama :Anita dewi
kurnia rahmawati
Kelas : XI- TKJ2
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
SMK MUHAMMADIYAH 2 KEDIRI
Jl. Raya Penanggungan
No. 05 Telp. 0354-774311 Kediri
Tahun ajaran 2013 /
2014
KONFIGURASI LAN DAN JARINGAN PEER
TO PEER
Kopetensi : teknik jaringan dan
komputer
Judul laporan : konfigurasi LAN dan
jaringan peer to peer
Waktu : 8x45 menit
I.
TUJUAN
1. Bisa mendiskripsikan spesifikasi PC
2. Mampu menguji jaringan komputer
3. Mampu mengecek NIC ( kartu jaringan )
4. Mengkonfigurasi sistem jaringan yang
telah ditetapkan
-
Mengatur
protokol
-
Mengatur
IP address
5. Maenguji status jaringan
II.
Alat
dan bahan
1. 2
buah PC
2. Kabel
UTP, 4m
3. Konektor
RJ-45, 2 buah
4. Kartu
jaringan ( apabila dalam PC belum ada )
5. Kabel
taster
6. Tang
crimping
III.
Teori
penunjang
A. Jaringan
Apa
yang dimaksud jaringan ? jaringan adalah
sebuah kumpulan komputer, jaringan, dan peralatan lainnya yang terhubung.
B. Server
adalah komputer yang menyediakan
fasilitas bagi komputer-komputer lain didalam jaringan, Client adalah
komputer-komputer yang menerima atau mengggunakan fasilitas yang disediakan
oleh server.
C. Sedangkan
yang dimaksud dengan Jaringan peer to
peer adalah jaringan yang menghubungkan antaran dua komputer saja dan tidak
memiliki server maupun user. Ada beberapa keunggulan maupun kelemahan
dari jaringan peer to peer :
Keunggulan
:
-
antar komputerdapat saling berbagi
fasilitas yang dimiliki, seperti : harddisk, drive, fax/modem, printer.
-
Biaya operasional relatif lebih murah
dibandingkan dengan jaringan clien-server
-
Kelangsungan kerja jaringan tidak
tergantung pada satu server. Sehinggga jika salah satu komputer mati/ rusak
jaringan keseluruhan tidak akan mengalami gangguan
Kelemahan :
-
Troubleshotting jarinngan relatif lebih
sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputerdimungkinksn untuk
terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi
adalah antar server dengan workstation.
-
Untuk kerja lebih rendah dibandingkan
dengan jaringan client-server, karena setiap komputer disamping harus mengalola
fasilitas jarinag juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri
-
Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh
masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang
dimiliki
-
Karena data jaringan tersebar
dimasing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
IV.
Langkah
kerja
1.
Spesifikasi komputer
1.1 Nyalakan
komputer.
1.2 Arahkan
pada menu start, klik kanan.
1.3 Pilih
control panel.
1.4 Pilih
system and scurity.
1.5 klik
system.
1.6 Pilih
device manager, maka akan muncul gambar sebagai berikut.
1.7 Sebelum
menghubungkan kedua PC tersebut kita harus mengecek nama pada masing-masing
komputer terlebih dahulu.
2. Langkah-langkah
mengecek nama komputer :
2.1.Pilih
control panel.
2.2.Klik
system and scurity.
2.3.Klik
system, kemudian akan muncul gambar sebagai berikut.
(Komputer 1)(Komputer 2)
3. Pengkabelan
3.1 Kupas pelindung kabel dengan
menggunakan Tang kringping.
3.2 Ratakan kabel dengan menggunakan
Tang cringping.
3.3 Urutkan kabel sesuai dengan model
kabel yang diinginkan.
Adapun urutan itu adalah sbb:
a. Hijau – putih
b. Hijau
c. Putih – orange
d. Biru
e. Putih Biru
f. Orange
g. Putih – coklat
h. Coklat
3.4 Masukkan ujung kabel UTP yang telah
diratakan dan diurutkan tersebut dengan rapi kedalam konektor.seperti gambar
dibawah.
3.5 Setelah kedua ujung kabel
dipasangkan konektor , langkah selanjutnya adalah
Hubungkan kedua Komputer dengan memasangi ujung kabel.
Hubungkan kedua Komputer dengan memasangi ujung kabel.
4. MENGKONFIGURASI
MASING-MASING PC
4.1 Mengkonfigurasi
komputer ke-1, langkah-langkah :
a)
Klik Start.
b)
Control Panel.
c)
Network and Sharing Printer.
d)
Pilih change advence sharing setting.
e)
Klik kanan Local Area Connection,
Pilih Properties.
f)
Pilih Internet Protocol, kemudian
Pilih Properties.
g)
Masukkan IP Address dan Netmasknya
seperti tampilan di bawah ini, klik OK untuk menyimpan konfigurasi.
4.2 Konfigurasi komputer ke-2
a) Ulangi langkah – langkah seperti
konfigurasi komputer pertama.
5.
Matikan
Firewall Komputer
Matikan Firewall kedua komputer, Tujuan mematikan firewall
adalah agar sharing file, pengecekan menggunakan Ping bisa berjalan.
caranya:
5.1 Klik Star Menu Windows.
5.2 Klik Control Panel.
5.3 Pilih Windows Firewall.
5.4 Pilih Turn Windows Firewall on or off.
5.5 Pilih Turn Off Windows Firewall, kemudian Klik
OK untuk menyimpan.
5.6 Pasang kabel UTP pada kedua CPU kedua komputer tersebut.
5.7 Apabila lampu di kedua LAN Card CPU Komputer telah hidup,
maka kedua komputer telah tersambungdan siap digunakan.
6.
Menguji koneksi antar PC
6.1 Masuk pada menu start. Klik Run tulis “CMD”.
6.2 Ketik pin alamat IP address, contoh: 192.168.10.21.
6.3 Lalu klik enter.( ababila muncul tulissan “ Replay from
192.168.10.21 : bytes=32 time<1ms TTL=128 ), seperti gambar berikut.
7.
SHARING FILE AND FOLDER
Untuk melakukan Sharing file dan folder , langkah – langkah
yang harus ditempuh adalah sbb :
7.1 Identifikasikan No IP kedua komputer. Dengan
langkah – langkah sbb:
a.
klik start – setting – Network
connection
b.
Klik Local Area Connection –
properties
c.
Double klik pada Internet
Protocol(TCP/IP)
sehingga akan muncul no IP dari Komputer tersebut.
sehingga akan muncul no IP dari Komputer tersebut.
7.2
Pilih File yang akan di sharing ,
kemudian pada file tersebut , klik kanan mouse pada file tersebut lalu pilih
sharing and security.
a)
Kemudian akan muncul kotak dialog
User properties , lalu kliklah pada kotak :
Share this folder on the network & Allow Network users to change my files
Sehingga akan muncul tanda checklist pada kotak kecil di sebelah kiri bacaan tersebut.
Share this folder on the network & Allow Network users to change my files
Sehingga akan muncul tanda checklist pada kotak kecil di sebelah kiri bacaan tersebut.
b)
Klik OK , maka kemudian file akan
disharing.
c)
Klik kanan mouse.
d)
Apabila File/folder telah
ter-sharing , maka akan muncul gambar “tangan terbuka ke atas” pada file/folder
tersebut.
e)
Langkah selanjutnya adalah memeriksa
keberadaan File/Folder yang telah di – sharing tadi pada Komputer yang
lain.dengan Prosedur sbb:
f)
klik search – For files or folders
Pada kotak dialog “What do you want to search for” , Klik “computers or people”.
Pada kotak dialog “What do you want to search for” , Klik “computers or people”.
1. Klik “A Computer on the Network”
2. Kemudian akan
muncul kotak dialog “Which computer are you looking for” , lalu isilah kolom
“Computer name” dengan nomer IP dari Komputer sebelumnya.
g)
Ketiklah no IP dari computer
sebelumnya.
h)
Apabila pencarian berhasil , maka file yang
telah kita Sharing akan muncul pada komputer tersebut.
i)
Nah, dengan demikian File/Folders
telah ter-sharing dan sekarang kita bisa membuka file/folders di Komputer
manapun yang kita inginkan diantara dua komputer yang terhubung.
8.
MELAKUKAN SHARING PRINTER
Untuk
melakukan Sharing Printer , langkah – langkah yang harus dilakukan adalah Sbb :
8.1 Klik menu start.
8.2 Klik Printer and Faxes.
8.3 Klik jenis Printer yang akan di Sharing.
8.4 Klik menu file.
8.5 Klik Sharing.
8.6 Klik radio button share this printer , lalu klik nama share
pada kotak “share this printer”.
8.7 Klik OK.
8.8 Kemudian Printer akan ter-sharing dan icon printer tersebut
akan berubah , seperti gambar di bawah ini.
8.9 Selanjutnya Komputer atau Workstation lainnya dapat menggunakan
printer tersebut untuk melakukan percetakan . Sebelumnya setiap Komputer yang
ingin menggunakan printer tersebut harus melakukan pengaturan jaringan printer
terlebih dahulu.
9.
KESIMPULAN DAN MANFAAT
KESIMPULAN dari
kegiatan ini adalah :
1)
Jenis Kabel UTP yang digunakan
sangat memengaruhi kualitas dari suatu jaringan .
2)
Beberapa jenis Komputer ada yang
sudah memiliki LAN card namun ada juga yang tidak.
3)
No IP dari kedua Komputer yang
terhubung tidak boleh terlalu berbeda , karena akan mengakibatkan File/Folder
gagal ter-sharing , jadi sebaiknya No IP itu hanya berbeda pada digit terakhir
nya saja. Namun tidak boleh juga sama , sebab jika No IP dari kedua Komputer
yang terhubung sama , maka akan terjadi peraduan sehingga ujung – ujungnya
File/Folder gagal ter – sharing.
MANFAAT dari kegiatan ini :
a)
Dengan adanya jaringan , kita tidak
perlu lagi repot – repot menyediakan suatu perantara seperti Flash Disk ,
Disket , CD , dsb apabila kita ingin memindahkan suatu data yang tersimpan di
suatu Komputer , ingin kita pindahkan ke Komputer yang lain.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !